Untuk kamu yang sedang mempersiapkan skripsi atau sekedar penelitian, kamu pasti berjibaku dengan metode penelitian. Jikapun kamu bukan mahasiswa semester akhir, tak ada salahnya kamu mempelajari metode penelitian sosial ini lebih awal, Karena belajar Metode ini memerlukan Energi dan pengalaman mendalam hihi.
Nextt...
Lanjut kita membahas
A.Konstruksi Realitas Sosial
Pengertian Konstruksi Realitas Sosial(Peter Berger dan Thomas Luckmann) didefinisikan sebagai proses sosial melalui tindakan dan interaksi dimana induvidu menciptakan secara terus-menerus suatu realitas yang dimiliki dan dialami bersama secara subjektif. Sejauh ini ada tiga macam Konstruktivisme, Yakni Konstruktivisme radikal, realisme hipotesis, dan Konstruktivisme biasa.
Teori Utama Penelitian ini :
Membahas Teori konstruksi sosial(Sosial construction), terntu tidak bisa terlepas dari bangunan teoretik yang telah dikemukakan oleh Peter L.Berger dan Thomas Luckmann.
Berger dan Luckmann(Bungin, 2008:14) mulai menjelaskan Realitas Sosial dengan memisahkan pemahaman "Kenyataan dan Pengetahuan". Realitas diartikan ssbagai kualitas yang terdapat didalam Realitas-Realitas yang diakui ssbagai memiliki keberadaan (Being) yang tidak tergantung kepada kehendak kita Sendiri. Pengetahuan didefinisikan sebagai ketidakpastian bahwa tealitas-realitas itu nyata(Real) dan memiliki Karakteristik yang spesifik.
Contoh Penelitian dalam Metode ini yang telah saya baca :
1.Konstruksi Realitas Sosial : PROSTITUSI ARTIS ONLINEA DLAM KONSTRUKSI REALITAS SOSIAL (Studi Kasuse Tertangkapnya Artis AA Dalam Bingkai Harian Sriwijaya Post) Oleh Sumarni Bayu Anita, S.Sos., M.A
2.KONSTRUKSI REALITAS SOSIAL BUDAYA DALAM IKLAN KOMERSIAL oleh MUHAMMAD HASYIM.
3.KONSTRUKSI REALITAS SOSIAL TATTO Oleh Fattahurrosyid Fattahurrosyid.
Contoh Penelitian yang saya inginkan :
PERAN MEDIA MASSA DALAM MEMBENTUK
REALITAS SOSIAL.
B.Fenomenologi
Fenomenologi berasal dari bahasa Yunani, Phainomai, yang berarti "Menampak" dan phainomenon, merujuk "Pada yang menampak". Istilah Fenomenologi diperkenalkan oleh Johann Heinrickh Lambert, Meskipun Pelopor Fenomenologi adalah Husserl.
Sebagai Metode penelitian, Fenomenologi adalah cara membangun pemahaman tentang realitas. Pemahaman tersebut dibangun dari sudut pandang para aktor sosial yang mengalami peristiwa dalam kehidupannya. Pemahaman yang dicapai dalam tataran personal merupakan konstruksi personal realitas atau konstruksi subjektivitas.
Teori Utama Fenomenologi :
Terdapat dua garis besar di dalam pemikiran fenomenologi, yakni fenomenologi transsendental sepeti yang digambarkan dalam kerja Edmund Husserl dan fenomenologi sosial yang digambarkan oleh Alfred Schutz. Menurut Deetz dari dua garis besar tersebut (Husserl dan Schutz) terdapat tiga kesamaan yang berhubungan dengan studi komunikasi, yakni pertama dan prinsip yang paling dasar dari fenomenologi – yang secara jelas dihubungkan dengan idealism Jerman – adalah bahwa pengetahuan tidak dapat ditemukan dalam pengalaman eskternal tetapi dalam diri kesadaran individu. Kedua, makna adalah derivasi dari potensialitas sebuah objek atau pengalaman yang khusus dalam kehidupan pribadi. Esensinya, makna yang beraal dari suatu objek atau pengalaman akan bergantung pada latar belakang individu dan kejadian tertentu dalam hidup. Ketiga, kalangan fenomenolog percaya bahwa dunia dialami dan makna dibangun melalui bahasa. Ketiga dasar fenomenologi ini mempunyai perbedaan derajat signifikansi, bergantung pada aliran tertentu pemikiran fenomenologi yang akan dibahas.
Contoh Penelitian ini yang pernah saya baca :
1.PESONA ’MILITER’: Analisis Fenomenologis Tentang Kesadaran Latar Belakang Calon Presiden Indonesiam Oleh Sumarni Bayu Anita, S.Sos., M.A.
2.Komunikasi Magis Dukun (Studi Fenomenologi Tentang Kompetensi Komunikasi Dukun) Oleh Ali Nurdin
3.Fenomenologi Komunikasi Perkawinan Antarbudaya Oleh Antar Venus.
Contoh Penelitian yang saya inginkan :
Komunikasi Sosial Anak Jalanan (Studi Fenomenologi terhadap Anak Jalanan di Kota Palembang.
C. Dramaturgi
Komentar
Posting Komentar